Tips Mengatasi Kejang Pada Balita

Kesehatan merupakan anugrah yang di berikan ALLOH kepada kita yang tentunya sangat berharga di banding harta apapun yang kita dapatkan,apalagi kesehatan bagi keluarga tercinta karena dengan sehat baik jiwa maupun raga tentunya .punya kebahagiaan tersendiri karena dengan sehat diri kita maupun keluarga tentunya hidup ini merasa lebih sempurna.Oleh sebab itu mari kita apresiasi kesehatan ini dengan berbagi tips atau informasi untuk Mengatasi Kejang Pada Balita  agar kita lebih tentram bila menghadapi si kecil sakit.

Apa saja tanda-tanda step pada anak? Step pada anak muncul secara mendadak, gerakannya tidak dapat dikontrol, tidak berhenti bila dipegang, dapat muncul saat tidur, serta dapat disertai penurunan kesadaran. Secara fisik, anak yang Step biasanya akan kaku atau kelojotan, atau bisa juga disertai wajah yang membiru atau pucat, kedutan pada wajah, hingga perubahan perilaku seperti mengamuk atau tertawa tanpa sebab berikut ini bisa anda lakukan di rumah sebelum tindakan medis.


Berikut beberapa penjelasan tentang kejang dan demam pada anak: . Suhu tubuh normal anak berkisar antara 36-37 C. Si kecil dinyatakan demam bila temperatur tubuhnya yang diukur melalui mulut/telinga menunjukkan angka 37,8 C; melalui rektum 38 C, dan 37,2 C melalui ketiak.Sebelum semakin tinggi, segera beri obat penurun panas. .
Orang tua jangan begitu gampang mengatakan seorang anak demam atau tidak hanya dengan menempelkan punggung tangannya di dahi anak. Cara ini jelas tidak akurat karena amat dipengaruhi oleh kepekaan dan suhu badan orang tua sendiri.
Termometer air raksa diyakini merupakan cara yang paling tepat untuk mengukur suhu tubuh. Pengukuran suhu tubuh akan lebih akurat bila termometer tersebut ditempatkan di rongga mulut atau rektum/anus dibanding ketiak.
Saat menghadapi si kecil yang sedang kejang demam, sedapat mungkin cobalah bersikap tenang. Sikap panik hanya akan membuat kita tak tahu harus berbuat apa yang mungkin saja akan membuat penderitaan anak tambah parah.
Jangan gunakan alkohol atau air dingin untuk menurunkan suhu tubuh anak yang sedang demam. Penggunaan alkohol amat berpeluang menyebabkan iritasi pada mata dan intoksikasi/keracunan.
Lebih aman gunakan kompres air biasa yang diletakkan di dahi, ketiak, dan lipatan paha. Kompres ini bertujuan menurunkan suhu di permukaan tubuh. Turunnya suhu ini diharapkan terjadi karena panas tubuh digunakan untuk menguapkan air pada kain kompres. Penurunan suhu yang drastis justru tidak disarankan.
Jangan coba-coba memberikan aspirin atau jenis obat lainnya yang mengandung salisilat karena diduga dapat memicu sindroma Reye, sejenis penyakit yang tergolong langka dan mempengaruhi kerja lever, darah, dan otak.
Setelah anak benar-benar sadar, bujuklah ia untuk banyak minum dan makan makanan berkuah atau buah-buahan yang banyak mengandung air. Bisa berupa jus, susu, teh, dan minuman lainnya. Dengan demikian, cairan tubuh yang menguap akibat suhu tinggi bisa cepat tergantikan.
Jangan selimuti si kecil dengan selimut tebal. Selimut dan pakaian tebal dan tertutup justru akan meningkatkan suhu tubuh dan menghalangi penguapan. Pakaian ketat atau yang mengikat terlalu kencang sebaiknya ditanggalkan saja.

YANG BISA DILAKUKAN ORANG TUA

1. Segera beri obat penurun panas begitu suhu tubuh anak melewati angka 37,5 C. Kompres dengan lap hangat (yang suhunya kurang lebih sama dengan suhu badan si kecil).

2. Jangan kompres dengan air dingin, karena dapat menyebabkan “korsleting”/benturan kuat di otak antara suhu panas tubuh si kecil dengan kompres dingin tadi. Agar si kecil tidak cedera, pindahkan benda-benda keras atau tajam yang berada dekat anak. .

3.Tak perlu menahan mulut si kecil agar tetap terbuka dengan mengganjal/menggigitkan sesuatu di antara giginya.

4.Miringkan posisi tubuh si kecil agar penderita tidak menelan cairan muntahnya sendiri yang bisa mengganggu pernapasannya. Jangan memberi minuman/makanan segera setelah berhenti kejang karena hanya akan berpeluang membuat anak tersedak.

Mudah-mudahan menambah kebahagian bagi anda dan keluarga dengan adanya tips kesehatan untuk anak dan keluarga kita tercinta semoga kita selalu ada dalam lindungan dan karunianya amain.